nusakini.com--Umat Buddha menggelar karya bakti dengan membersihkan taman makan pahlawan. Karya bakti yang diselenggarakan di Taman Makan Pahlawan Nasional, Kalibata, Minggu (30/4) ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Trisuci Waisak 2561 BE/2017M. 

Kegiatan tabur bunga di Taman Makan Pahlawan ini turut dihadiri Direktur Urusan dan Pendidikan (Urpendik) Ditjen Bimas Buddha Supriyadi, Sesditjen Bimas Buddha Caliadi, serta para pengurus DPP Walubi dan ratusan umat Buddha. 

Caliadi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan seperti ini merupakan bagian dari empat penghormatan yang diajarkan agama Buddha. Umat Buddha diajarkan untuk memuliakan sang Buddha yang telah mencapai pencerahan agung dan telah mewariskan teladan dalam kehidupan. 

• Hadiri Tri Suci Waisak, Gubernur Banten Andra Soni : Menghormati Sesama, Banten Bisa Maju
• Puncak Waisak, Menag Ajak Umat Buddha Teladani Siddhartha Gautama
• Pemprov Sulsel Puji Peran Umat Buddha dalam Bangun Karakter Bangsa di Perayaan Waisak
• Menag: Ajaran Buddhist itu Universal
• Rangkaian Waisak, Umat Buddha Jalani Ritual Umbul Jumprit

Sebagai Warga Negara Indonesia, penghormatan juga perlu diberikan kepada para pahlawan. Para pejuang adalah adalah sosok yang patut dicontohkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

"Kegiatan ini wujud rasa hormat kita kepada para pahlawan yang telah mendahului kita. Maka, kita sebagai umat Buddha sekaligus sebagai penerus cit-cita para pahlawan, patutlah meluangkan waktu melakukan karya bakti hari ini," ujar Caliadi. 

Tidak hanya di Jakarta, karya bakti membersihkan taman makam pahlawan juga dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia yang dikoordinasikan dengan Bimas Buddha Provinsi. 

Puncak peringatan Trisuci Waisak 2561BE dilaksanakan pada 11 Mei 2017. (p/ab)